DAMPAK HIDROKARBON BAGI KESEHATAN
- Gas Karbon monoksida
(CO)
Gas karbon
monoksida (CO) di atmosfer dalam keadaan normal konsentrasinya sangat sedikit
sekitar 0,1 ppm. Di daerah perkotaan dengan aktifitas penggunaan kendaraan
bermotor dan industri yang padat, kkonsentrasi gas CO dapat mencapai 10 –
15ppm. Gas CO di dalam paru-paru bereaksi dengan hemoglobin pada sel darah
merah yang dapat menghalangi pengangkutan oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Dampak yang ditimbulkan adalah :
a) Pusing/sakit kepala
b) Rasa mual
c) Pingsan (ketidak sadaran)
d) Kerusakan jaringan otak
e) Sesak nafas
f) kematian
g) Gangguan pada kulit
h) Gangguan penglihatan (efek jangka panjang)
2. Gas sulfur oksida (SO),
nitrogen oksida (NO) dan ozon (O3)
Dampak negatif
adanya penigkatan konsentrasi gas SO, NO dan O3 adalah :
a) Iritasi mata
b) Radang saluran pernafasan
c) Gangguan pernafasan kronis (bronkitis, emfisema dan asma)
d) Gangguan pada tumbuhan hingga kematian tumbuhan
3. Materi partikulat
Materi partikulat
adalah partikel-partikel yang berukuran kecil seperti serbuk batu bara, serbuk
kayu, serbuk batu, serbuk pasir, serbuk kapas, serbuk kwarsa, serbuk asbes.
Materi partikulat banyak terdapat di daerah industri, pertambangan, daerah
perkotaan yang padat penduduk dan daerah konstruksi (pembangunan gedung).
Dampak yang
ditimbulkan adalah penyakit paru mulai dari peradangan hungga kangker
paru-paru.
Materi partikulat
yang lain adalah timbal (Pb) yang bersifat toksit (racun). Timbal yang masuk ke
dalam tubuh dan sudah terakumulasi dalam kosentrasi tertentu dapat menyebabkan
:
a) menyerang berbagai sistem tubuh seperti sistem pencernaan
dan sistem syaraf.
b) Radang paru-paru sampai kanker paru-paru
c) Gangguan jantung
d) Gangguan ginjal
e) Keterbelakangan mental pada anak-anak
f) Gangguan kesehatan pada hewan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar